Rabu, 13 Desember 2017

Jejaring Organisasi



JEJARING ORGANISASI

A.           Pengertian
·                Menurut Bernard W. Taylor III
Jaringan (Network) adalah suatu susunan garis edar yang menghubungkan berbagai titik, di mana suatu organisasi/ lebih bergerak dari satu titik ke titik lain atau setiap organisasi akrab dengan berbagai jaringan.
·                Menurut Robbin dan Judge
Jejaring merupakan istilah bagi usaha untuk membangun hubungan yang efektif dengan orang-orang di dalam dan atau luar organisasi.
·                Menururt Dianne Darling dalam bukunya Networking for Career Success
Jejaring adalah seni membangun dan mempertahankan hubungan yang saling menguntungkan.

B.            Membangun Jejaring
1.             Dimulai dengan membangun kepercayaan mengembangkan jejaring, serta menetapkan tujuan;
2.             Menyeleksi/mengelompokkan kontak yang dimiliki;
3.             Alokasi waktu untuk membuat jejaring;
4.             Pengelompokkan jejaring memakan waktu dan jejaring menimbulkan manfaat;
5.             Mencari kesempatan untuk memberi dan menerima jejaring;
6.             Di samping jumlah jejaring, maka kualitas hubungan jejaring sangat menentukan kesuksesan jejaring.




C.           Kesuksesan Membangun Jejaring





 



 
D.           Jaringan Informasi Organisasi
Jaringan informasi telah memunculkan organisasi-organisasi yang lebih ramping dengan lebih sedikit karyawan dan struktur yang sederhana. Karena karyawan dan konsumen organisasi ini dihubungkan dengan jaringan, maka lebih banyak pekerjaan dapat dikerjakakn oleh lebih sedikit orang (Ricky W. Griffin).
1.             Pengurangan jumlah posisi manajemen menengah,
2.             Pengaturan struktur-struktur organisasi,
3.             Top down (hubungan kerja secara langsung),
4.             Instruksi kerja diganti dengan jaringan Informasi elektronik.

E.            Fungsi Jaringan Dalam Organisasi
1.             Mengontrol aliran Informasi,
2.             Mendorong Pengaruh Sosial,
3.             Menyatukan orang-orang kepentingan yang utama,
4.             Memungkinkan terjadi struktur tukar menukar sumber daya.

F.            Jaringan Komunikasi Formal
1.             Komunikasi ke bawah
Arus pesan yang mengalir dari atasan/pimpinan kepada bawahannya. Pada umumnya, komunikasi ke bawah digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan yang berhubungan dengan pengarahan, tujuan, disiplin, perintah, pertanyaan, dan kebijaksanaan umum.
2.             Komunikasi ke atas
Mempunyai beberapa fungsi/nilai tertentu, Pace (1989)
ü  Supervisor dapat mengetahui kapan bawahannya siap untuk diberi informasi dari mereka dan bagaimana baiknya menerima apa yang disampaikan karyawan.
ü  Arus komunikasi ke atas memberikan informasi yang berharga bagi pembuatan keputusan.
ü  Memperkuat apresiasi dan loyalitas karyawan terhadap organisasi.
3.             Komunikasi Horizontal
ü  Pertukaran pesan di antara orang-orang yang sama tingkatan otoritasnya di dalam organisasi. Pesan yang mengalir menurut fungsi dalam organisasi diarahkan secara horizontal. (Komang Ardana, dkk)
ü  Tujuan komunikasi horizontal:
-          Mengkoordinasikan tugas-tugas
-          Saling membagi informasi untuk perencanaan dan aktivitas-aktivitas.
-          Memecahkan masalah-masalah yang timbul di antara orang yang berada dalam tingkatan yang sama.
G.           Jaringan Elektronik Dalam Organisasi




 

H.           Hal-hal yang Mempengaruhi Kualitas Jejaring
1.             Pertemuan yang cukup teratur;
2.             Kedua pihak mendapat manfaat;
3.             Adanya tantangan yang dihadapi bersama;
4.             Saling percaya;
5.             Hubungan yang personal;
6.             Kenangan masa lalu bersama.

G.           Relasi dalam Membangun Jejaring
1.             Stakeholder = golongan yang memiliki kepentingan di dalam organisasi. Mereka biasanya adalah orang-orang yang mempunyai jalinan yang dekat dengan perusahaan. Seperti: Pemegang saham, serikat pekerja, pemerintah, pemasok, kreditor, pelanggan, pesaing, komunitas, dan karyawan,
2.             Pelanggan,
3.             Kontraktor independen, subkontrak, dan pekerja alternatif.

H.           Jenis-jenis Organisasi
1.             Jejaring Operasional, yaitu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan internal saat ini;
2.             Jejaring Personal, yaitu diperlukan pengembangan diri;
3.             Jejaring Strategis, yaitu membuka mata pada arah bisnis baru dan para pemangku kepentingan yang perlu dilibatkan.

I.              Atribut Struktural dalam Jejaring Organisasi
Merge dan teman-temanyya (Krep, 1986, hal.219)
1.             Parameter yaitu luas dari jaringan,
2.             Kesempurnaan/sejauh mana seluruh anggota dihubungkan dalam satu jaringan (jadi, mengenai keterhubungan/interaksi jaringan),
3.             Penyebaran/variasi yang terjadi dalam jaringan.